Tips Memelihara
dan Merawat Ikan Arwana
Dari berbagai
jenis ikan arwana, Ikan Arwana jenis Super Red yang banyak dicari orang
BAGI yang
punya hobi dengan ikan hias, tentunya mengenal dengan jenis Ikan Arwana.
Keindahan Ikan Arwana teletak pada bentuk dan sisiknya yang menyala dan tak
heran jika Ikan Arwana ini dijuluki sebagai rajanya ikan hias.
Ikan Arwana memang
bagus dan mempesona untuk dijadikan pengisi ruang tamu. Selain itu, ikan
ini menjadi gaya dan prestise bagi pemiliknya. Hal ini disebabkan karena
harganya yang cukup menguras isi kantong.
pemeliharaan ikan arwana super red harus
mempunyai ketrampilan dan tahu cara memelihara ikan arwana dengan baik. Karena
memelihara ikan arwana super red tidak semudah yang anda bayangkan. Untuk
memperoleh untung yang banyak dari ikan arwana super red maka harus bisa
melakukan perawatan ekstra. karena untuk jenis ikan arwana super red
perawatannya agak lebih sulit dibandingkan dengan jenis arwana lainnya.
cara memelihara
ikan arwana yang merupakan ikan hias termahal agar sehat dan bagus dan ikan
nyaman dalam akuarium dipengaruhi keadaan akuarium itu sendiri,pintar pintar pemelihara mengatur tata ruang akurium agar nyaman bagi ikan arwana. Penyebab arwana mati salah satunya kelalaian
mengontrol aerator akuarium.
Bagi yang
ingin memelihara ikan arwana, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar
arwana tetap sehat, artinya ikan arwana tidak stress dan dapat berkembang dengan baik:
- Sesuaikan ukuran akuarium dengan ukuran ikan arwana, semakin besar ukuran akuarium akan semakin baik. Idealnya ukuran akuarium 3 kali dari panjang ikan dan lebarnya kurang lebih 1. 5 kali panjang ikan.
- Tempatkan akuarium di tempat yag terhindar dari lalu lalang atau kegiatan yang terlalu banyak, agar ikan ikan arwana tidak mudah stress.
- Cek temperatur akuarium, idealnya untuk ikan arwana adalah 26 - 30 °C. Suhu yang tidak tepat bisa membuat ikan menjadi sakit dan masalah lainnya.
- Untuk ph air juga harus diperhatikan, idealnya adalah sekitar 6-8,5ph. Jika kurang tambahakan kapur ke dalam air.
- Untuk pakan ikan arwana, memberi jangkrik, katak, lipan dan hewan kecil lainnya. Bisa 2 kali sehari untuk ukuran 35cm ke atas. Hindari memberi makan terlalu banyak, karena bisa menyebabkan ikan irwana menjadi gemuk dan malas bergerak, selain itu juga membuat akuarium kotor.
- Untuk proses pemindahan ikan dan juga penggantian air harus dilakukan dengan hati-hati. Ada 2 metode pergantian air. Sekali 2 hari dengan persentase 10% dari air akuarium, atau bisa juga keseluruhan dengan waktu sekali dalam 3 bulan.
- Jika air yang anda gunakan dari PAM. Sebaiknya di biarkan selama 24 jam agar kandungan khlor mengendap, dan setelah itu bisa dimasukkan ke dalam akuarium..
Peralatan Akuarium
harus Diperhatikan untuk Kelengkapan sarana
pendukung pada akuarium tentu mempengaruhi kenyamanan ikan arwana.peralatan tersebut yang harus di persiapkan antara lain:
- Aerator
Jika arus listrik
yang menggerakkan aerotor kecil, tetapi udara yang ditiupkannya relatif banyak
maka aerator bisa dikatakan baik. Fungsi aerator atau pompa udara adalah
menyuplai udara ke dalam air akuarium, dan sekaligus menguapkan atau mendorong
hasil sisa-sisa pembakaran ke luar dari akuarium.
- Heater &
Thermometer
Pada waktu suhu
air akuarium turun drastis, alat pemanas (heater) dibutuhkan. Sedangkan alat
pengontrol suhu air atau termometer juga dipasang dalam akuarium. Heater dan
Termometer ini sangat dibutuhkan pada daerah dingin.
- Filter
Air dalam akuarium
disaring dalam filter atau penyaringan. Dari menyedot air akuarium, menyaring,
dan mengembalikannya lagi ke dalam akuarium dengan kondisi bersih adalah kerja
filter.selain itu filter juga dapat di fungsikan sebagai penambah oksigen karena air yang di alirkan oleh filter akan menambah oksigen seperti halnya air mengalir
- Lampu TL
Akuarium akan
semakin cantik penampilannya dengan keberadaan lampu TL. Fungsi lampu TL adalah
menyinarkan cahaya namun sinar lampu TL jangan sampai menimbulkan panas yang
melebihi kebutuhan. 20 watt adalah daya ideal lampu TL yang diperlukan untuk
akuarium seluas 80x40 cm.
Rajin melakukan
perawatan akuarium
Demi penampilan
arwana yang sehat, segar dan menyenangkan untuk dilihat, pemelihara ikan arwana harus rajin-rajin
melakukan perawatan. Terlebih bila memang pemelihara terlanjur mencintai ikan jenis arwana ini.
- Pemberian
makanan
Kelabang adalah
menu utama arwana dalam akuarium. Walau begitu, tetap variasikan dengan makanan
lain seperti jangkrik, katak, udang, lipan, kecoa.
- Pengontrolan
& pergantian air
Jangan lupa untuk
mengonrol suhu dan pH air setiap hari. Sekitar 25-27 derajat celcius adalah
suhu air ideal bagi ikan arwana. Nyalakan heater dengan segera untuk
menyesuaikan kebutuhan suhu bila suhu air dingin. Sedangkan pH yang dikehendaki
sekitar 6-8,5. Tambahkan kapur ke dalam akurium bila pH terlalu rendah. Selain
itu, sanitasi air perlu diperhatikan pula,. Berdasar informasi yang saya dapat,
untuk penggunaan air harus dilakukan penggantian dua kali seminggu dan airnya
pun harus air yang sudah diendapkan sehari semalam. Sedangkan untuk jenis
pakannya harus mengandung beta karoten agar bisa menambah kilau warnanya.
Lakukan juga pergantian air dengan dua
pilihan.
a. pergantian air
secara reguler setiap 2 hari sekali dengan volume 10% dari seluruh volume air
akuarium
b. total
pergantian air dilakukan setiap 3 bulan sekali. Jika pemelihara menggunakan air PAM,
sebaiknya dibiarkan 24 jam terlebih dahulu agar kandungan khlor mengendap
setelah itu bisa dimasukkan ke dalam akuarium.
Penataan interior
akuarium
Akuarium juga
memerlukan penataan interior sebagai replika lingkungan hidup di alam bebas.
Nuansa kesejukan yang harmonis antara mampu ditampilkan dengan perpaduan antara
keindahan akuarium dengan anggunnya ikan arwana.
- Tanaman air
Sediakanlah
tanaman air mengingat asal-muasal ikan arwana yang suka bersembunyi di bawah
tanaman air. tanaman air bisa di pilih dari jenis tanaman air seperti Vallisneria spiralis,
Hidrilla verticillata, Riccia fluiutana, Higrophila polisperma, Pistia
stratiotes, Najas indica, dan sebagainya.
- Pasir batuan
Sebagai landasan
peletakan batuan, pasir cocok digunakan. Dengan pasir sungai yang masih
bercampur dengan humus tentu menjadi lebih baik lagi. Karang-karangan dan bebatuan
berdiameter 3 mm bisa letakkan untuk menambah keindahan. Beragam corak dan
warna pastinya menyempurnakan penampilan.
Demikian cara
merawat arwana di akuarium
Semoga bermanfaat
0 komentar:
Posting Komentar