Ikan nila ukuran besar berpeluang menggantikan peran ikan gurame bagi menu makanan di rumah makan maupun bagi konsumsi masyarakat, kata Asep Nuryana, salah seorang pengelola rumah makan di Ciamis.
“Ikan nila untuk ukuran besar bisa menggantikan ikan gurame, baik untuk masakan digoreng maupun pepes. Peminatnyapun terus meningkat,” kata Asep Nuryana salah seorang pengelola rumah makan di Ciamis, Minggu.
Ia menyebutkan pasokan ikan gurame sangat sulit, dan harganyapun cukup mahal. Padahal ukurannya tidak terlalu besar.
Sebaliknya, ikan nila ukuran dua sampai tiga ekor untuk satu kilogramnya pasokan lebih banyak. Selain itu harganyapun cukup murah, sedangkan dagingnya cukup tebal.
“Bila ada ikan nila yang ukurannya besar, buat apa cari gurame yang sulit didapat dan mahal. Mengenai cita rasa tergantung kita mengolahnya saja, dan ternyata penikmatnya banyak,” kata Asep.
Selain untuk digoreng, ikan nila ukuran besar maupun kecil juga bisa dihidangkan dengan cara dipepes seperti ikan mas.
“Ikan nila diolah secara dipepes bisa menjadi nilai tambah, dan peminatnya banyak dan bisa dijual dengan harga lebih murah,” kata Asep.
Harga ikan nila ukuran sekilogram tiga ekor berkisar Rp24.000 hingga Rp25.000 per kilogram. Sedangkan harga gurame bisa di atas Rp35 ribu per kilogram.
Peningkatan permintaan ikan nila dari rumah makan diakui oleh Dede, petani ikan di Ciparay, yang menyebutkan ikan nila pasokan dari Cirata saat ini banyak masuk ke rumah makan, bahkan untuk ekspor.
“Permintaan ikan nila ukuran besar memang cukup bagus, harganyapun cukup tinggi dibandingkan ukuran biasa,” kata Dede menambahkan. (Sumber : AnalisaDaily)
0 komentar:
Posting Komentar